Andy Ruiz Merebut Gelar Juara kelas Berat Dunia

 Andy Ruiz Jr. mengatakan ejekan 'gendut' yang didapatnya jelang pertarungan melawan Anthony Joshua membuat petinju asal Meksiko itu termotivasi menjadi juara dunia tinju kelas berat.


Ruiz membuat salah satu kejutan terbesar dalam dunia tinju. Petinju 29 tahun itu menang TKO atas Joshua dan merebut gelar juara dunia kelas berat WBA Super, IBF, WBO dan IBO di Madison Square Garden, New York, Sabtu (1/6) malam waktu setempat.

Kemenangan Ruiz sangat mengejutkan. Pasalnya, petinju asal Meksiko itu hanya penantang pengganti untuk melawan Joshua setelah Jarrell Miller gagal mendapat lisensi bertarung di New York. Ruiz menjadi petinju pertama Meksiko yang berhasil menjadi juara dunia kelas berat.


Sebelum pertarungan melawan Joshua, Ruiz mendapat banyak cemoohan. Tubuh Ruiz yang gendut membuat petinju kelahiran California itu diejek dan diyakini akan dikalahkan oleh Joshua.
"Joshua memukul sangat keras. Tapi, saya pikir dia membuka ruang terlalu banyak jadi saya bisa membalas. Saya benar-benar kerja keras. Saya ingin membuktikan pengkritik salah. Saya baca semua komentar [ejekan gendut] yang ada," ujar Ruiz dikutip dari Daily Mail.
"Saya petinju pertama Meksiko yang menjadi juara dunia kelas berat. Saya masih coba mencubit diri sendiri untuk mengetahui apakah semua ini benar-benar terjadi. Wow," sambung Ruiz.
Joshua membantah telah meremehkan Ruiz. Namun, petarung asal Inggris itu mengakui sejak awal sudah sangat percaya diri bisa menang atas Ruiz.

"Saya tidak pernah meremehkan siapapun. Saya petinju favorit. Satu pukulan mengenai saya dan membuat saya goyah. Saya berusaha bertahan, tapi petinju lebih baik yang menang. Ruiz pemukul yang hebat, petinju yang bagus," ucap Joshua.
"Saya bahkan tidak memiliki klausul tarung ulang karena saya sangat percaya diri bisa menang. Jika ada tarung ulang, saya akan melakukannya dan berusaha merebut kembali gelar. Saya akan mengalahkannya," sambung Joshua.