Bos Mesin Pencari Baidu Diguyur Air Saat Sedang Presentasi

CEO sekaligus salah satu pendiri perusahaan mesin pencari terbesar asal China, Baidu, Robin Li menerima perlakuan tak menyenangkan ketika sedang menyampaikan presentasi tentang Kecerdasan Buatan (AI) di Beijing pada Rabu (3/7). 


Seorang pria tak dikenal tiba-tiba naik ke atas panggung dan menyiram kepala Li dengan sebotol air. Saat itu Li sedang memberikan informasi tentang pengembangan mobil tanpa sopir, gagasan terbaru perusahaan Baidu. 


Peristiwa ini sontak membuat Li tertegun dan sejenak berdiam diri. 

"Apa masalahmu?" tanya Li dalam bahasa Inggris ketika pria itu berjalan menuruni panggung dikutip dari AFP.

Insiden tersebut hanya berlangsung beberapa saat, sebelum akhirnya petugas keamanan turun tangan untuk membawa pria tersebut. 

"Setiap orang bisa melihat bahwa jalan untuk memajukan kecerdasan buatan (AI) akan menerima sejumlah hal yang kita tidak sangka," ujar Li dengan kondisi wajah dan kemeja putihnya yang basah kuyup. 



Meskipun begitu, Li tetap melanjutkan presentasinya hingga selesai dan ditutup dengan tepukan tangan dari para hadirin. 

Setelah insiden tersebut, pengamanan mulai diperketat dan petuga memenuhi setiap baris dari tempat duduk para hadirin. 

Hingga kini tidak ada informasi rinci terkait pelaku penyiraman tersebut, juga tak ada penjelasan tentang apa yang terjadi kepadanya setelah itu. 



Baidu akhir-akhir ini menerima sejumlah kritik luar biasa di China setelah pihaknya terlibat skandal iklan medis serta ketidakpuasan akan perubahan dari Baidu yang diduga cenderung mendukung kontennya sendiri. 

Baidu juga menjalani tahun yang sulit di antaranya menanggung kerugian pada kuartal pertamanya sejak mulai dikenal khalayak umum pada 2005 silam. Apalagi sejak kepala inti bisnis pencarian Baidu mengundurkan diri.